Rabu, 19 Mei 2010

ATASI JERAWAT DENGAN GAMAT GOLD-G



Jerawat Sembuh berkat Gamat Gold-g

Jerawat memang tak dapat dipisahkan dari kehidupan remaja. Diperkirakan tiga dari empat remaja memiliki sejumlah jerawat. Seringnya, jerawat menyerang kaum remaja yang sedang dalam masa pubertas. Hal ini disebabkan perubahan hormon selama masa pubertas dapat merangsang kelenjar sebasea (kelenjar penghasil minyak) di kulit. Kelenjar sebasea mengeluarkan lemak yang disebut sebum yang berfungsi melumasi rambut dan kulit. Selama masa pubertas, kelenjar sebasea menjadi lebih aktif dan menghasilkan minyak yang berlebihan.

Jerawat dapat mengganggu penampilan dan kepercayaan diri seseorang. Terlebih jika jerawat terjadi pada diri seorang remaja. Jerawat sembuh secara perlahan dan ada kemungkinan jika satu jerawat hilang akan muncul jerawat yang lain. Ini membuat mereka yang berjerawat menjadi frustasi. Diperlukan waktu bulanan bahkan tahunan untuk dapat mengatasi jerawat. Jerawat dapat menimbulkan stres dan juga meninggalkan noda bekas jerawat.

BAGAIMANA JERAWAT TERJADI?
Jerawat terjadi ketika lubang kecil di permukaan kulit yang disebut pori-pori tersumbat. Tiap pori merupakan pembuka kanal yang disebut folikel. Di dalam folikel terdapat rambut dan kelenjar minyak. Secara normal, kelenjar minyak membantu melumasi kulit dan menyingkirkan sel kulit mati. Namun ketika kelenjar tersebut menghasilkan minyak yang berlebihan, pori-pori menjadi tersumbat oleh penumpukan kotoran dan bakteri. Penyumbatan ini disebut sebagai komedo.

Permukaan sumbatan dapat berwarna putih (disebut whiteheads) atau gelap (disebut blackheads). Whiteheads berupa pori yang tersumbat yang tidak mempunyai bukaan, sementara blackheads berupa pori yang terbuka dan mempunyai permukaan gelap. Jika pecah, maka isi yang terkandung di dalamnya termasuk minyak dan bakteri dapat menyebar ke sekeliling dan menyebabkan reaksi peradangan (inflamasi). Jika peradangan terjadi jauh di dalam kulit, jerawat dapat membesar dan mengeras serta terasa sakit yang disebut kista.

Umumnya jerawat dapat muncul di wajah, leher, dada, punggung, dan bahu. Bagian tubuh tersebut merupakan daerah dengan jumlah kelenjar minyak fungsional terbesar.

Diketahui ada 3 faktor yang berperan dalam timbulnya jerawat, yakni produksi minyak yang berlebih (sebum), pengelupasan sel kulit mati yang tidak teratur sehingga dapat mengiritasi folikel di kulit, dan adanya bakteri.

Perubahan hormonal tubuh dapat mencetuskan timbulnya jerawat. Umumnya perubahan hormonal ini terjadi pada remaja (baik anak laki-laki maupun anak perempuan); wanita dan anak perempuan pada 2-7 hari sebelum periode menstruasi; wanita hamil; dan pasien pengguna obat tertentu seperti kortison, steroid, testosteron, estrogen dan fenitoin. Mereka yang disebutkan di atas memiliki faktor risiko untuk mengalami jerawat.

Adapun faktor risiko yang lainnya meliputi kontak langsung dengan produk untuk rambut atau kosmetik yang mengandung minyak; riwayat keluarga berjerawat dimana jika orang tua berjerawat maka anak mungkin akan berjerawat juga; serta adanya friksi atau tekanan pada kulit disebabkan hal tertentu seperti telepon atau telepon selular, helm, kerah baju yang ketat, dan ransel. Penggunaan pil KB dan stres juga dapat memperhebat jerawat di kemudian hari.

Berbeda dengan pemikiran kebanyakan orang, makanan hanya memiliki sedikit pengaruh pada jerawat. Menggosok kulit terlalu keras atau membersihkan kulit dengan sabun atau bahan kimia yang berpotensi mengiritasi kulit dapat membuat jerawat bertambah parah.

BAGAIMANA CARA MENGATASI JERAWAT?
Berikut perawatan yang dapat dilakukan sendiri untuk mengatasi jerawat yang masih terbilang ringan:

* Pastikan faktor-faktor yang memperhebat timbulnya jerawat. Hindari bahan kosmetik yang berminyak atau berlemak, tabir surya, produk pembentuk rambut atau penutup jerawat. Gunakan produk yang berlabel menggunakan bahan dasar air atau nonkomedogenik.
* Basuhlah bagian wajah yang bermasalah itu setiap hari dengan pembersih yang secara perlahan akan mengeringkan kulit dan menyebabkan folikel-folikel mengelupas.
* Coba losion jerawat yang dijual bebas (mengandung bahan aktif benzoil peroksida, resorsinol atau asam salisilat) untuk mengeringkan kelebihan minyak dan mempercepat pengelupasan.
* Terkena paparan sinar matahari ringan dan penggunaan lampu matahari secara hati-hati mungkin bisa menolong. Namun terlampau banyak matahari dapat menyebabkan kerutan dan kanker kulit di kemudian hari.
* Jaga agar rambut tetap bersih dan tidak menutupi wajah.
* Amati apakah ada tanda-tanda penyebaran infeksi melewati pinggiran jerawat.
* Kecuali jelas ada makanan tertentu yang memperhebat jerawat, tidak perlu berhenti mengkonsumsi suatu makanan. Makanan tertentu seperti coklat yang pernah dianggap menimbulkan jerawat, ternyata secara umum bukan biang keladinya.
* Jangan menusuk atau memencet jerawat. Tindakan ini dapat menyebabkan infeksi atau menimbulkan bekas.

Umumnya jerawat bukanlah suatu keadaan medis yang serius. Jerawat pada kebanyakan kasus akhirnya akan lenyap dengan sendirinya. Namun jika Anda mengalami jerawat yang menetap atau kista yang telah meradang, segeralah berkonsultasi dengan dermatologis (dokter spesialis kulit) untuk menghindari terjadinya noda bekas jerawat dan kerusakan kulit lebih lanjut.

Jerawat yang membandel harus diatasi segera. Prinsip pengobatan jerawat bekerja dengan cara mengurangi produksi minyak, mempercepat pergantian sel kulit, melawan infeksi bakteri, mengurangi peradangan atau merupakan kombinasi dari keseluruhannya.

Perlu diingat bahwa pengobatan jerawat tidak dapat dilakukan dengan instan. Hasil baru dapat terlihat dalam hitungan minggu, sehingga diperlukan kesabaran dalam mengatasi jerawat.

Dokter akan merekomendasikan obat resep yang digunakan di kulit (topikal) atau diminum (oral). Obat oral untuk jerawat sebaiknya tidak digunakan selama kehamilan, terutama sepanjang trimester pertama karena dapat berpengaruh terhadap janin.

BAGAIMANA CARA MENCEGAH JERAWAT?
Sekali jerawat menghilang, diperlukan lanjutan perawatan untuk mencegah agar jerawat tidak kembali. Anda dapat mencegah jerawat baru dengan perawatan sendiri, seperti mencuci kulit dengan pembersih yang lembut dan hindari menyentuh area yang berjerawat. Berikut beberapa tips untuk mencegah jerawat:

* Cuci daerah yang berpotensi berjerawat dua kali sehari. Dengan mencuci akan memindahkan kelebihan minyak dan sel kulit mati. Namun terlalu banyak mencuci dapat mengiritasi kulit. Cuci dengan menggunakan pembersih yang lembut dan bebas minyak, produk kulit berbahan dasar air.
* Gunakan krim atau gel jerawat untuk membantu mengurangi kelebihan minyak. Pilih produk yang mengandung benzoil peroksida atau asam salisilat sebagai bahan aktifnya.
* Hindari penggunaan make-up yg berat. Pilih kosmetik tabur yang lebih tidak mengiritasi.
* Bersihkan make-up sebelum tidur. Tidur dengan kosmetik di wajah dapat menutup pori-pori. Buang make-up yang telah lama dan bersihkan kuas dan aplikator kosmetik secara teratur dengan air sabun.
* Gunakan pakaian yang nyaman. Pakaian yang ketat dapat memerangkap panas dan lembab, sehingga dapat mengiritasi kulit. Jika memungkinkan, hindari tali pengikat yang terlalu rapat, ransel, helm dan alat olahraga yang dapat menimbulkan friksi dengan kulit.
* Mandi setelah berolahraga atau bekerja yang mengeluarkan keringat. Ini dilakukan karena minyak dan keringat di kulit dapat menjerat kotoran dan bakteri.

Pengobatan: Anda cukup menggunakan GAMAT GOLD-G, Di oleskan dan di minum.
cara pemakaian:
1. cara pemakaian sebaiknya wajah di bersihkan dulu dengan air hangat,oleskan gamat gold-g pada wajah sebelum tidur, dan biarkan sampai esok pagi kemudian besoknya wajah dibilas dengan air hangat dan di sabun Zaitun, atau yang lain.

2. minum gamat gold-g 3 kali sehari tiap minum 2 sendok makan. tetapi sebaiknya perut dalam posisi belum makan. InsyaAllah..

Sudah banyak yang berhasil dengan gamat gold-g, sekarang giliran anda?
Jika belum jelas bisa menghubungi kami di Call center yang tertera.

KESEMBUHAN ANDA KEBAHAGIAAN KAMI?

Anda pesan kami kirim, Wilayah Jatim FREE ongkos kirim, Konsultasi GRATIS.!!!

Rabu, 12 Mei 2010

Gamat sebagai antisipator Epidemi

Gamat sebagai antisipator Epidemi

ANTISIPATOR EPIDEMI

Melihat perkembangan epidemi penyakit amat berbahaya belakangan ini terutama di Indonesia seperti Flu Burung dan DBD, serta pemikiran menghindar produk darah yang beredar, baik berupa darah cair maupun vaksinasi dan serum, maka penggunaan Gamat adalah suatu KEWAJIBAN bagi mereka yang benar benar menaruh perhatian pada kesehatan keluarga

KESIAPSIAGAAN TERHADAP WABAH FLU BURUNG

Diedarkan oleh International SOS, Jakarta 19 September. 2005

IDENTIFIKASI MASALAH
Para ahli berpendapat bahwa wabah influenza lainnya akan terjadi. Yang tidak diketahui adalah kapan wabah itu akan terjadi dan jenis virus flu apa yang akan menjadi penyebabnya.

Apabila virus flu burung yang sekarang ini menyebar di beberapa negara Asia Tenggara mampu dengan mudah menyebar dari manusia ke manusia, hal ini dapat menimbulkan wabah influenza berikutnya. Dunia dapat menghadapi wabah penyakit yang menghancurkan, atau bahkan bisa lebih buruk dari wabah flu yang terjadi di tahun 1917-1918 yang menyebabkan 50-100 juta manusia di dunia meninggal. Kemungkinan lainnya, pandemi karena jenis influenza yg lain dapat terjadi.

Banyak negara telah melakukan kesiapsiagaan terhadap wabah tersebut, termasuk didalamnya menimbun sejumlah obat anti virus. Namun, sangat sedikit bahkan mungkin tidak ada pengarahan sama sekali, terutama bagi organisasi atau perusahaan yang ada di negara berkembang.

Tanggapan dari International SOS
International SOS melakukan penelitian yang menyeluruh terhadap implikasi wabah influenza dan akan menyediakan informasi dan program kesiapsiagaan terhadap wabah ini melalui website atau melalui konsultasi.

WABAH INFLUENZA TERDAHULU

Berdasarkan sejarah, wabah influenza terdahulu menjangkiti orang muda yang sehat. Peningkatan kematian terjadi pada mereka yang berusia antara 20-35 tahun. Padahal biasanya influenza musiman mengancam orang-orang yang menderita penyakit kronis, anak-anak dan orang-orang di atas usia 65 tahun.

Wabah “Flu Spanyol” di tahun 1917-1918

* Menyebabkan orang meninggal melebihi korban pada Perang Dunia I
* Terjadi beberapa “gelombang” infeksi
* Walaupun dinamakan Flu Spanyol, namun penyakit ini menjangkiti semua benua
* Antara 25 sampai 30% dari populasi dunia terinfeksi
* Menyebabkan 675.000 orang Amerika meninggal dunia, dimana 200.000 orang diantaranya meninggal dunia dalam bulan Oktober 1918

Wabah baru yang mungkin terjadi

Para ahli menaruh perhatian pada influenza H5N1 virus yang sekarang ini menyebar di Asia Tenggara dapat menyebar dengan mudah dari manusia ke manusia. Apabila hal ini terjadi, dunia dapat menghadapi wabah yang sama seperti wabah Flu Spanyol yang terjadi di tahun 1917-1918.

DBD

Demam berdarah atau demam berdarah dengue adalah penyakit febril akut yang ditemukan di daerah tropis, dengan penyebaran geografis yang mirip dengan malaria. Penyakit ini disebabkan oleh salah satu dari empat serotipe virus dari genus Flavivirus, famili Flaviviridae. Setiap serotipe cukup berbeda sehingga tidak ada proteksi-silang dan wabah yang disebabkan beberapa serotipe (hiperendemisitas) dapat terjadi. Demam berdarah disebarkan kepada manusia oleh nyamuk Aedes aegypti.

Bagian terpenting dari pengobatannya adalah terapi suportif. Sang pasien disarankan untuk menjaga penyerapan makanan, terutama dalam bentuk cairan. Jika hal itu tidak dapat dilakukan, penambahan dengan cairan intravena mungkin diperlukan untuk mencegah dehidrasi dan hemokonsentrasi yang berlebihan. Transfusi platelet dilakukan jika jumlah platelet menurun drastis.

GAMAT amat membantu dalam penanganan DBD khususnya mengencerkan cairan darah yang telah menjadi kental akibat rendahnya kadar Trombosit agar sirkulasi berjalan dengan lancar

Gamat insyaAllah terbukti sangat ampuh untuk segala macam penyakit
Pesan dan konsultasi Bisa Menghubungi kami.

Gamat sangat Ampuh untuk atasi STROKE

Gamat Akhiri Derita Stroke dan Asma

Gamat Akhiri Derita Stroke dan Asma

Arif Gunawan tak pernah menyadari kesibukannya bekerja membuat otot-otot leher menegang. Saraf semakin lelah ketika bertubi-tubi permasalahan harus diselesaikan. Ditambah lagi pola hidupnya semakin tidak teratur. Ia mengenyampingkan olahraga, waktu tidur berkurang, dan menyantap semua makanan tanpa pandang bulu. Keteledoran itu mendapat ganjaran pada Desember 2002: Arif terjatuh saat mengikuti rapat perusahaan.

Ia langsung dilarikan ke rumahsakit terdekat di Kemayoran, Jakarta Pusat. Betapa kagetnya Arif ketika ahli medis mendiagnosis dirinya mengidap Diabetes mellitus. Kadar gula darahnya mencapai 300 mg/dl. Bahkan, hasil pemeriksaan juga menunjukkan tekanan darah pria berusia 64 tahun itu mencapai 210/110 mmHg.

Padahal batas normal 130/90 mmHg. Tekanan darah tinggi membuat Arif terserang stroke iskemik alias penyumbatan darah ke otak. Stroke iskemik menyebabkan suatu jaringan mati karena 80% aliran darah tersumbat.

Stroke kambuh
Rawat inap selama 10 hari terpaksa dijalani. Demi mempercepat kesembuhan, Arif rutin melakukan terapi serta mengasup beragam obat kimia. Sayang, hasilnya tidak maksimal. Tekanan darah, contohnya, hanya turun paling rendah 160/110 mmHg, dan melonjak lagi jika lupa meminum obat. Meski kurang efektif dan menimbulkan efek samping, ayah 3 putra itu tak bisa menolak asupan obat dokter. Risiko kuping kerap berdengung?penyebab keseimbangan berkurang dan sulit berdiri tegak?harus diterimanya.

Namun, lama-kelamaan Arif bosan mengasup obat-obatan yang berefek mual dan lemas itu. Akhirnya ia memilih herbal cina yang disodorkan temannya. Sembuhkah setelah mengkonsumsi herbal? Seminggu mengasup herbal, justru stroke kembali datang yang ketiga kalinya. Yang diserang pusat saraf bagian kanan sehingga seluruh organ sebelah kiri tak dapat digerakkan. Petaka itu memaksa Arif mengundurkan diri dari pekerjaan yang digelutinya sejak 1977.

Jeli Gamat penyelamat
Setahun lebih ia hanya terbaring di tempat tidur. ?Berjalan pun harus menggunakan tongkat dengan kaki terseokseok,? papar Arif. Pada Maret 2006, hobiis anjing pomeranian itu membaca artikel majalah Trubus tentang manfaat teripang mengatasi stroke. Ia langsung membeli dan rutin mengkonsumsinya 3 kali sehari masing-masing 2 sendok makan.

Dua hari meminum gamat?sebutan teripang di Malaysia?tidurnya nyenyak. Pengidap darah tinggi kerap pusing dan sulit tidur. Badannya kembali bertenaga dan organ tubuh yang semula tak bisa digerakkan, kembali berfungsi. Bahkan 4 hari kemudian ia sanggup berjalan normal. Lantas, pria berkacamata tebal itu memeriksakan diri ke dokter atas perubahan dirinya. Hasilnya mencengangkan. Gula darah turun menjadi 125 mg/dl dari 311 mg/dl, setelah sebulan rutin mengkonsumsi teripang. Tekanan darah pun kembali normal 130/80 mmHg.

Yang juga terbebas dari derita penyakit berkepanjangan adalah Mosis Nurahman di Bandung, Jawa Barat. Sejak lahir ia mengidap asma. Itu diketahui ketika usianya 15 hari. Mosis kecil kerap batuk dengan suara nyaring tanpa mengeluarkan dahak. Ketika usia 6 bulan ia mengalami demam tinggi disertai sesak napas. ?Kata ibu, mirip suara kucing,? tutur pria 13 tahun itu. Hingga berusia 11 tahun, ia rutin menjalani perawatan rumahsakit.

Saat menginjak usia 12 tahun, Mosis mulai mengasup gamat 3 kali sehari masing-masing 1 sendok makan sesuai anjuran ibunya. Perubahan terlihat seminggu kemudian, Mosis mampu mandi air dingin. Penderita asma kerap sesak dada lantaran sulit bernapas disertai pembengkakan amandel saat kedinginan. Selama setahun mengkonsumsi gamat, kondisi tubuh Mosis semakin sehat. Kini ia tak pernah lagi berobat ke rumahsakit, karena asma sudah hilang dari tubuhnya.

Mujarab
Khasiat hewan laut filum Echinodermata itu telah dikenal berbagai bangsa di dunia sejak lama. Menurut Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA), teripang memiliki kandungan gizi lengkap. Antara lain 9 jenis karbohidrat, 59 jenis asam lemak, 19 jenis asam amino, 25 komponen vitamin, 10 jenis mineral, dan 5 jenis sterol. Semua bersatu-padu membangun kekebalan tubuh dan memperbaiki sel-sel yang rusak.

Kemampuan regenerasi sel teripang cepat, makanya bisa mengobati berbagai penyakit,? kata dr Pieter Pattinama, mantan direktur RS PGI Cikini, Jakarta. Dalam tubuh manusia regenerasi sel tetap berlangsung. Sel-sel pankreas yang rusak pada pengidap diabetes diperbaharui oleh antioksidan teripang. Kesembuhan penyakit gula juga berkat kehadiran mineral kromium pemacu kinerja insulin. Mineral ini berkerja dengan cara menyerap glukosa yang berlebih dalam darah dan menyedot glukosa masuk jaringan darah lebih cepat.

Zury Azreen bin Azizul Rahman dari Sekolah Ilmu Kesehatan Malaysia menemukan, teripang memiliki efek sedatif dan analgesik penurun tekanan darah pengidap hipertensi. Selama ini obat-obatan kimia penenang dan penahan rasa sakit berefek merusak saluran pernapasan, ginjal, dan hati.

Di lain tempat, Subhuti Dharmananda, PhD dari Institut Pengobatan Tradisional Portland, Amerika Serikat mengungkap teripang mengandung asam lemak metiltetradekanoik penghambat kinerja enzim lipoksigenase. Enzim itu memacu kerusakan saluran pernapasan penyebab asma. Menurutnya, kandungan nutrisi lengkap menyebabkan ginseng dasar laut itu menjadi suplemen mujarab. Oleh karena itu, bukan tak mungkin gamat menjadi tumpuan para penderita penyakit stroke dan asma menahun yang merindukan kesembuhan.

Gamat insyaAllah terbukti sangat ampuh untuk segala macam penyakit
Pesan dan konsultasi Bisa Menghubungi kami.

Teripang / gamat Raja obat segala macam penyakit

Obat Alami Senjata Pamungkas Murid Hipokrates

Senjata pamungkas bagi para dokter berupa obat. Dengan meresepkan obat yang tepat, diharapkan penyakit yang merongrong pasien segera dapat diatasi. Salah satu yang dijadikan sebagai senjata pamungkas untuk melawan ganasnya penyakit adalah ekstrak teripang. Banyak dokter mengkonsumsi untuk diri sendiri atau meresepkan kepada pasien. Itu ditempuh setelah beragam obat-obatan kimiawi tak sanggup melumpuhkan penyakit maut.

Apa kata mereka tentang ekstrak teripang? Inilah komentar beberapa dokter yang dihubungi Trubus secara terpisah.

dr Oetjoeng Handajanto,
Sukajadi, Bandung

Perkenalan dr Oetjoeng Handajanto dengan ekstrak teripang pada 2004. Semula ia menganggap ekstrak teripang hanya suplemen. Ahli terapi kolon itu memberikan ekstrak itu kepada penderita gangren atau luka akibat diabetes mellitus. Dalam hitungan hari, luka pun mengering. Menurut lulusan Fakultas Kedokteran Bochum University, Jerman, itu keampuhan ekstrak teripang kaya kolagen.

Faedah kolagen meningkatkan regenerasi sel-sel mati akibat luka sehingga mempercepat penyembuhan. Ia tak menyangka ekstrak itu mampu menyembuhkan luka dalam waktu singkat. Bagaimana dengan diabetes mellitus? Penyakit kencing manis itu pada dasarnya tidak bisa disembuhkan, tetapi kadar gula darah hanya bisa dikontrol. Itu pun hanya pada penderita diabetes tanpa ketergantungan insulin.

Nutrisi pada teripang mampu merangsang kelenjar pankreas memproduksi insulin. Selain itu anggota famili Holothuriidae itu memperbaiki kinerja ginjal dan limfa sehingga gula dapat dicerna dengan baik. Senyawa aktif itu juga berguna untuk mengatasi luka dinding lambung penderita maag akut dan gangguan pencernaan.

dr Andreas Widjaja SpPD
Karangwulansari, Semarang

Atas anjuran teman, dr Andreas Widjaja SpPD memberikan olahan haisom atau hoisom-alias teripang-untuk mengatasi batuk menahun yang dialami anak sulungnya, Esra Wijaya (6 tahun). Sejak berusia 4 tahun ia mengidap batuk kronis. Hampir setiap bulan ia batuk dan pilek selama 7 hari akibat tonsilitas meradang. Biasanya saya memberikan obat berupa antiinfl amasi dan antialergi. Karena khawatir olahan hoisom tinggi MSG (monosodium glutamat), saya mencoba memberikan ekstrak teripang, ujarnya. Dosis 5 cc 3 kali sehari.

Menurut pengamatan dokter spesialis penyakit dalam alumnus Universitas Diponegoro itu, sejak rutin minum ekstrak teripang praktis Esra tak pernah batuk. Mungkin pada teripang terdapat zat imunomodulator dan antioksidan. Imunomodulator berfaedah untuk membangun sistem kekebalan tubuh. Karena sistem imun meningkat sehingga tubuh dapat mengatasi zat asing yang mengganggu kesehatan.

Antioksidan amat penting untuk mengikat radikal bebas. Maklum, kita hidup di antara polutan tinggi. Penggunaan bahan alami untuk obat memang tengah tren saat ini seiring dengan pergeseran dunia medis ke arah fitofarmaka. Sekarang amat banyak obat-obatan dari ekstrak tumbuhan. Saya yakin fitofarmaka ada khasiatnya. Namun, bedanya dengan obat medis, belum ada evident base, baru terbatas pada pengamatan, katanya.

dr Maria Theresia Karnadi MS
Cilandak, Jakarta Selatan

Pada awalnya dr Maria Theresia Karnadi MS berpendapat, tak mungkin satu produk menyembuhkan berbagai penyakit. Namun, setelah memberikan kepada pasien dan menggunakannya sendiri, ia akhirnya percaya. Alumnus Universitas Indonesia itu memanfaatkan ekstrak teripang untuk menurunkan kolesterol tinggi. Beberapa pasien diabetes mellitus yang ditanganinya dan diberi ekstrak gamat akhirnya batal amputasi.

Teripang tak hanya berfungsi untuk satu organ, tetapi keseluruhan organ tubuh manusia. Faedahnya meregenerasi sel, menumbuhkan sel-sel yang rusak, sehingga mempercepat penyembuhan. Oleh karena itu ekstrak teripang dapat digunakan untuk semua kasus penyakit, bahkan orang sehat sekalipun.

Teripang termasuk makanan sehat sehingga bila diberikan agak banyak pun tak berdampak buruk. Dalam dunia kedokteran, ekstrak teripang dan sejenisnya disebut roboransia alias pengobatan tambahan. Dulu pengaruh roboransia dianggap tak terlalu besar ketimbang obat-obatan kimia yang diresepkan dokter. Namun, sekarang dapat dilihat, pengaruh roboransia cukup besar, ujar Maria. Sebab, selain dapat menyembuhkan juga meningkatkan daya tahan tubuh.

dr Hariadi
Semarang

Dokter Hariadi mengkonsumsi ekstrak teripang untuk mengatasi gastritis alias infeksi saluran pencernaan. Pada saat bersamaan ia juga memberikan kepada penderita gastritis. Dosisnya 2 sendok makan 3 kali sehari. Dua bulan berselang tampak kemajuan seperti mual dan kembung hilang. Menurut alumnus Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro itu teripang mengandung kolagen yang mempercepat penyembuhan.

Pria kelahiran Semarang 28 Februari 1963 itu juga meresepkan ekstrak teripang untuk pasien nyeri sendi dan beragam luka. Proses penyembuhan relatif cepat lantaran teripang mampu meregenerasi sel dalam waktu singkat. Sampai saat ini belum diketahui adanya efek samping. Karena teripang merupakan suplemen organik sehingga penyerapan dalam tubuh berlangsung baik, ujarnya.

Gamat insyaAllah terbukti sangat ampuh untuk segala macam penyakit
Pesan dan konsultasi Bisa Menghubungi kami.

Teripang Akhiri Derita Tumor Lambung

Teripang Akhiri Derita Tumor Lambung

Trubus

Edisi: Senin, 04 September 2006
Teripang Akhiri Derita Tumor Lambung

Tumor lambung itu datang dengan isyarat ruam-ruam merah di permukaan kulit Retno Dewi Kurniati yang putih. Demam kemudian mengiringinya. Ia menduga itu gejala serangan cacar air. Namun, 4 jam berselang, kerongkongan perempuan 41 tahun itu seperti tersumbat. Betapa sulitnya bernapas saat itu. Ia merasa maut menjemput sehingga dengan terbata-bata meminta maaf kepada suami.Mendengar kata-kata sang istri, Danu Ismedi-suami Retno-hanya tertegun. Saya mengira istri saya terkena serangan jantung, kenang Danu.

Tak tega melihat penderitaan istri, keesokan harinya Danu bergegas membawa Retno ke dokter. Saran dokter, agar Retno diperiksa di Rumahsakit Mitra Internasional, Jatinegara, Jakarta Timur. Namun sebelumnya, ibu dua anak itu mesti dirontgen dan cek darah.

Di rumahsakit rujukan, dokter spesialis penyakit dalam memeriksa hasil tes darah dan rontgen. Kesimpulan dokter: tak ada masalah pada jantung Retno. Dokter menduga, ia hanya menderita gastroartritis alias radang lambung. Oleh sebab itu, Retno hanya diberi resep obat untuk mengurangi mual dan kembung seperti yang diberikan pada penderita maag.

Endoskopi

Semakin hari derita Retno kian bertambah. Selain sesak napas yang semakin kerap kambuh, perutnya juga membuncit. Di kantor, banyak rekan yang menyangka saya hamil, ujar Retno. Dua pekan kemudian, Danu membawa Retno ke salah seorang kerabatnya yang juga dokter spesialis penyakit dalam. Hasil diagnosis kerabatnya itu pun sama: Retno hanya menderita gastroartritis.

Karena tak ada gejala membaik, Retno mencoba pengobatan alternatif. Sambil mengkonsumsi obat dokter, ia juga mengasup herbal. Sayang, sebulan mengkonsumsi herba itu tak juga mengurangi derita Retno. Ia pun mencoba pengobatan alternatif berupa terapi aura. Hasilnya sama, tak ada perubahan berarti.

Retno kembali berkonsultasi dengan dokter klinik di tempatnya bekerja. Dokter menyarankan untuk menemui salah seorang dokter spesialis penyakit dalam lainnya di rumahsakit tempat ia memeriksakan diri pertama kali. Karena penasaran, akhirnya Retno menuruti.

Pada Mei 2005, Retno menemui dokter yang disarankan itu. Ia pun menceritakan keluhan dan aneka pengobatan yang tak kunjung menyembuhkan penyakitnya. Sang dokter akhirnya menyarankan untuk dilakukan endoskopi. Setelah dibius, sebuah kamera mikro dimasukkan ke mulut Retno. Secara perlahan kamera itu menyusuri kerongkongan.

Dibakar

Ketika kamera mencapai lambung, dokter melihat kejanggalan. Pada dinding lambung terdapat beberapa benjolan. Pada lambung istri Anda terdapat polip, kata Danu menirukan ucapan dokter. Menurut dr Arijanto Jonosewojo SpPD, spesialis penyakit dalam RS Dr Soetomo, Surabaya, polip lambung semacam tumor. Seperti halnya tumor, polip merupakan pertumbuhan sel dinding lambung (mukosa) yang abnormal. Penyebabnya belum jelas. Kemungkinan besar disebabkan faktor genetik, katanya.

Polip menyebabkan produksi asam lambung meningkat. Akibatnya, perut kembung. Dalam jangka waktu tertentu, polip dapat berubah menjadi kanker. Oleh sebab itu harus segera ditangani. Pada tahap awal, pasien diberi obat-obatan untuk meningkatkan kekebalan tubuh sehingga mematikan sel tumor.

Jika sudah membesar, polip harus dibakar. Itulah yang ditawarkan dokter kepada Retno. Meski mulanya ngeri, akhirnya Retno menyanggupi. Pada Juni 2005, ia kembali menemui sang dokter. Setelah dibius, kamera mikro dan alat pembakar berupa batang elastis sebesar sapu lidi dimasukkan ke dalam lambung melalui mulut. Ujung alat berbahan logam yang dipanaskan. Kemudian, ujung alat itu disentuhkan satu per satu pada benjolan-benjolan di dinding lambung hingga luruh.

Operasi itu berjalan singkat, hanya 15 menit. Setelah siuman, Retno diperbolehkan pulang. Agar benar-benar sembuh, Retno dibekali 3 obat berupa tablet dan 1 obat cair. Obat tablet dikonsumsi 3 kali sehari masing-masing 1 tablet; obat cair masing-masing 1 sendok makan. Selama penyembuhan, Retno mesti disiplin mengkonsumsi obat. Jika luput, terapi mesti dilakukan dari awal. Ia pun harus berpantang makanan yang menghasilkan gas saat dicerna di lambung, seperti kubis, daun singkong, cokelat, dan keju.

Setiap dua pekan, Retno memeriksakan diri. Tak terasa, delapan bulan sudah wanita kelahiran Bogor itu menjalani proses penyembuhan. Selama itu pula ia terus-menerus mengkonsumsi obat-obatan kimia. Namun, kesembuhan tak juga menghampiri. Buktinya saya harus minum obat terus. Berarti lambung saya belum sembuh, katanya.

Pada Maret 2006, ia membaca Trubus yang memuat artikel tentang khasiat jeli teripang untuk mengobati penyakit lambung. Karena berharap sembuh, Retno pun menghubungi salah satu agen dan memesan jeli teripang. Jeli gamat-sebutan teripang di Malaysia-itu dikonsumsi 3 kali sehari masing-masing 1 sendok makan. Khawatir menimbulkan efek buruk, Retno berhenti mengkonsumsi obat dokter.

Tiga hari mengkonsumsi jeli teripang, kondisi tubuh Retno mulai membaik. Badan saya lebih fit dan tidur lebih nyenyak, katanya. Keesokan harinya Retno memeriksakan diri. Saat diperiksa, dokter menyatakan kondisi lambungnya sudah membaik. Padahal, pada pemeriksaan sebelumnya, tak satu pun komentar itu terucap dari sang dokter. Ia pun tak dianjurkan lagi untuk memeriksakan diri. Untuk berjaga-jaga, dokter hanya meresepkan satu jenis obat.

Antiangiogenesis

Keampuhan gamat atau teripang jeli mengusir tumor telah dibuktikan Tong Y, dkk, dari Divisi Farmakologi Antitumor, State Key Laboratory of Drug Research, Shanghai Institute of Materia Medica, Chinese Academy of Sciences, Shanghai, Cina. Tong mengisolasi saponin sulfat dari teripang Pentancta quadrangulari yang disebut philinopside A. Dengan menyuntikkan 2-10 mikroliter philinopside A pada aorta tikus, sanggup mencegah pembentukan pembuluh darah mikro baru (angiogenesis) pada sel tumor. Akibatnya, sel tumor tidak mendapat pasokan nutrisi sehingga sel urung berkembang dan akhirnya mati. Hasil itu membuktikan bahwa philinopside A pada teripang berpotensi sebagai antitumor.

Nun di Rusia, Popov AM, periset Pacific Institute of Bioorganic Chemistry, Far East Division of the Russian Academy of Sciences, Vladivostok, Rusia, juga meneliti khasiat teripang mengatasi tumor. Ia membandingkan efek sitotoksik antara teripang dan ginseng. Pada pemberian 5-20 mikrogram ginsenosida-karbohidrat pada ginseng-tidak memberikan efek sitotoksik yang signifi kan. Sedangkan glikosida dari teripang seperti echinosida A dan B, holothurin A dan B, holotoxin A1, dan curcumariosida G1, mempunyai aktivitas sitotoksik signifikan. Hal itu mengukuhkan khasiat teripang yang berpotensi antitumor dan antikanker.

Beragam senyawa aktif yang terkandung dalam teripang itulah yang berperan mengatasi polip lambung alias tumor lambung. Dengan mengkonsumsi ekstrak teripang secara rutin, Retno Dewi Kurniati akhirnya sembuh dari derita polip lambung.

Gamat insyaAllah terbukti sangat ampuh untuk segala macam penyakit
Pesan dan konsultasi Bisa Menghubungi kami.

Virus Hepatitis itu Telah Hilang Berkat Gamat

Virus Hepatitis itu Telah Hilang Berkat Gamat
Trubus
Edisi: Minggu, 02 Juli 2006 17:07:11
Virus Hepatitis itu Telah Hilang
Wiwiek Ady Pramesti tidak pernah menyangka kesibukannya bekerja mendatangkan penderitaan. Awalnya ia menganggap nyeri ulu hati yang beberapa kali menyerang adalah penyakit biasa. Makanya wanita bertubuh jangkung itu tak pernah memeriksakannya ke dokter. Toh hanya dengan mengkonsumsi obat-obatan yang dijual bebas di apotek, penderitaannya bisa diatasi.
Suatu sore di pertengahan Maret 1997, Wiwiek tengah mengikuti rapat perusahaan. Tiba-tiba ibu 1 anak itu menelungkupkan kedua tangan ke bagian ulu hati. Ulu hati sakit sekali serasa dicabik-cabik, kenang Wiwiek. Tak hanya itu, tubuh Wiwiek menjadi lemas disertai perut mual-mual, kembung, demam, nyeri sendi, dan bengkak pada perut kanan atas semakin menjadi-jadi. Oleh teman-teman sekantornya segera ia dilarikan ke rumahsakit terdekat di Surabaya, Jawa Timur.
Betapa kagetnya Wiwiek ketika ahli medis memvonis dirinya mengidap Hepatitis-B. Hal itu terbukti seminggu kemudian timbul gejala utama hepatitis-B: bagian putih pada mata dan kulit seluruh tubuh tampak menguning, serta air seni berwarna seperti teh.
Coba herbal
Rawat inap selama sebulan penuh terpaksa dijalani Wiwiek. Obat-obatan yang diresepkan dokter pun harus ditelannya. Demi mempercepat kesembuhan, Wiwiek rutin melakukan terapi. Sayang, hasilnya belum maksimal. Rasa lelah, letih, dan lesu kerap menyambanginya. Meski kurang efektif dan menimbulkan efek samping, ibu kelahiran 22 April 1957 itu tidak bisa menolak asupan obat dokter. Jika tidak, risiko sering mual-mual, menggigil, dan pegal-pegal harus diterimanya.
Namun, lama-kelamaan Wiwiek bosan mengasup obat-obatan yang berefek mual sampai lemas itu. Dalam kebimbangan, ia memutuskan mencari kesembuhan lewat jalur alternatif. Pijat refleksi dari ahli di Desa Banyuwangi, Jawa Timur, menjadi pilihan pertama. Seminggu 3 kali ia rutin bertandang ke Banyuwangi.
Ibarat melempar kelereng ke dasar danau, perlahan gelombangnya menghilang. Namun, kelereng masih tetap berada di dalamnya. Sama halnya dengan usaha Wiwiek memulihkan kesehatan. Setelah dipijat, kondisi tubuh menjadi prima. Tubuh jadi tegar, tapi virusnya masih ada di dalam, tuturnya. Belakangan ia terpikat pada ramuan herbal yang ditawarkan teman sekantornya. Ramuan dalam bentuk serbuk itu berasal dari rimpang temulawak. Temulawak direbus dalam dua gelas air sampai mendidih dan tinggal satu gelas. Rebusan temulawak di minum 3 gelas per hari. Hasilnya, dari bulan ke bulan ia merasakan perubahan. Kesehatannya meningkat drastis. Daya tahan tubuhnya membaik, tapi virus hepatitis enggan minggat dari tubuh.
Berkat gamat
Berdampingan dengan penyakit memang bukan pilihan menyenangkan. Sembilan tahun sebagai carier hepatitis dijalani Wiwiek. Selama itu pula hidupnya serasa tak berarti. Oleh karena itu, Wiwiek selalu berusaha mencari kesembuhan. Suatu ketika di penghujung September 2005 ia berjumpa dengan rekan lamanya di Semarang. Dari sanalah perkenalannya dengan gamat-sebutan teripang di Malaysia-berawal. Sejak itu Wiwiek mengkonsumsi gamat secara rutin.
Wiwiek yakin pilihannya kali itu tak meleset. Ia meneguk gamat 1-2 sendok makan 3 kali sehari tanpa didampingi konsumsi obat lain. Dalam hitungan minggu kondisi tubuhnya bertambah prima. Semangat beraktivitas terasa meluap-luap. Awal Mei 2006, noktah cerah kesembuhan mulai tampak di mata wanita 49 tahun itu. Hasil tes SGPT (Serum Glutamic Pyruvic Transaminase) normal di kisaran 15-17 IU dan SGOT (Serum Glutamic Oxaloacetic Transaminase) pun beranjak stabil di angka 17-20 IU.
Demikian pula tes virus/antivirus. Virus hepatitis dalam tubuhnya dinyatakan negatif alias telah musnah. Kurang yakin, tes laboratorium di lain tempat pun dilakoni. Serasa mendapat keajaiban, hasil serupa Wiwiek dapatkan. Pantas bila konsumsi gamat tetap saja dilakukan sebagai wujud syukur.
Diresepkan dokter
Kisah kesembuhan Wiwiek Ady Pramesti itu sebuah keniscayaan. Dokter Hariadi yang dihubungi Trubus menjelaskan kandungan kolagen pada teripang memiliki kemampuan menyembuhkan hepatitis-B dengan cepat. Hal itu disebabkan teripang mampu melakukan regenerasi sel secara singkat. Menurut dokter lulusan Fakultas Kedokteran, Universitas Diponegoro itu, gamat merupakan suplemen organik. Oleh karena itu, penyerapan dalam tubuh pun berlangsung lebih baik dan tidak menimbulkan efek samping.
Hal senada dijelaskan dr Merlyn di Surabaya. Hepatitis disebabkan oleh virus yang dalam jangka waktu 6 bulan sejak terinfeksi menjadi akut. Bila dibiarkan hingga 6 bulan berikutnya menjadi kronis. Virus masuk ke dalam sel hati dan secara bertahap merusak sel hepar itu. Gamat membantu memperbaiki fungsi hati secara tidak langsung. Apalagi ditunjang dengan makanan bergizi dan istirahat cukup, menjadikan perkembangbiakan virus dapat dicegah.
Jadi, bila ada obat yang bisa menghambat proses replikasi virus sangat disarankan, ucap Merlyn. Selama ini dunia medis mengenal interferon yang berfungsi memperbaiki hati. Meski di lapangan interferon sanggup mengurangi penderitaan akibat hepatitis-B sebanyak 40%, tapi kemampuannya memusnahkan virus masih kecil.
Khasiat gamat memang luar biasa. Kandungan hewan laut fi lum Echinodermata itu efektif mencegah kehadiran atau bahkan memusnahkan virus patogen. Berbagai pemeriksaan dokter itu menguatkan bukti empiris khasiat gamat menumpas virus hepatitis yang dialami Wiwiek Ady Pramesti. Pantas jika para dokter itu sepakat untuk meresepkannya. Lantunan kesembuhan para penderita hepatitis pun seakan menemukan sandaran baru, si penyembuh ajaib dari teripang jeli.

Gamat insyaAllah terbukti sangat ampuh untuk segala macam penyakit
Pesan dan konsultasi Bisa Menghubungi kami.